Variasi pada kaos bisa berbentuk seperti gambar atau tulisan atau juga corak pada warna kaosnya. Bisa juga mengkombinasikan antara satu warna dengan warna yang lain dari bahannya. Variasi yang paling banyak digunakan adalah sablon, selain itu juga masih ada variasi seperti bordir.
Jenis Variasi Pada Kaos
Kaos yang sering Anda temui di pasaran baik di toko ataupun di distro-distro daerah Anda, pasti mempunyai ciri khas atau keunikan tersendiri dengan berbagai variasi yang ada. Variasi pada kaos bisa berupa seperti nama brand, tulisan-tulisan unik atau tulisan kata-kata bijak / quotes, yang diaplikasikan pada kaos dengan teknik sablon.
Selain tulisan dan nama brand bisa juga variasi tersebut berbentuk foto atau gambar. Pada artikel kami kali ini kami akan membahas beberapa jenis variasi yang bisa Anda aplikasikan pada kaos Anda untuk menambahkan kesan unik dan mungkin saja bisa menarik minat orang-orang. Lalu apa saja variasi kaos tersebut?
Jenis Variasi Sablon
Sablon adalah teknik mencetak tinta atau warna diatas bahan dengan bentuk, desain dan warna yang kita suka atau sesuai dengan keinginan kita dalam berbagai media seperti kaos, kaos, plastik, kertas, kaca, kayu dan sebagainya dengan menggunakan alat bantu berupa screen sablon (atau sering juga disebut film sablon).
Sablon merupakan salah satu jenis variasi atau hiasan tambahan seperti gambar atau tulisan pada kaos yang paling banyak digunakan dan dipilih oleh para produsen kaos. Sablon juga dibagi menjadi dua jenis yaitu Sablon Manual dan Sablon Digital.
Sablon Manual adalah teknik sablon yang menggunakan peralatan seperti screen, rakel dan lainnya yang sebagian besar proses penyablonan masih menggunakan keahlian manusia yang mengerjakannya. Sehingga membutuhkan waktu yang lumayan lama dalam proses pengerjaannya tetapi hasil sablonnya biasanya lebih awet dan tahan lama
Sablon Digital adalah teknik sablon yang menggunakan mesin dalam menghasilkan sablonnya, jenis sablon yang menggunakan teknik digital biasanya dipilih untuk memproduksi gambar yang mempunyai campuran banyak warna atau untuk proses pengerjaan yang lebih cepat karena jika dibandingkan dengan Sablon Manual pengerjaannya lebih cepat.
Sablon Manual dan Digital pun mempunyai beberapa jenis dengan hasil cetak yang berbeda-beda dari setiap jenis atau bisa dikatakan mempunyai ciri khas nya masing-masing. Untuk selengkapnya simak di bawah ini masing-masing jenis sablonnya
- Jenis Sablon Manual Untuk Kaos
Sablon Manual mempunyai beberapa jenis seperti Rubber, Superwhite, Plastisol, Pigmen, Discharge, Flocking, Puffy atau Foaming, dll. Teknik pengerjaannya berbeda dari setiap masing-masing jenis sablon maka dari itu hasil sablonnya pun akan berbeda. Hampir semua jenis sablon bisa digunakan untuk kain kaos dari toko kami kecuali sablon discharge yang harus menggunakan bahan reaktif
- Jenis Sablon Digital Untuk Kaos
Beberapa jenis sablon digital ini bisa Anda coba pada kaos Anda seperti, Transfer to Paper, DTG (Direct To Garment) dan Sublimasi / Sublimation dan Polyflex. Setiap jenis sablon digital ini bisa digunakan untuk kaos dengan bahan cotton terkecuali jenis sablon Sublimasi atau Sublimation yang hanya bisa digunakan pada kain yang mengandung bahan polyester seperti kain terbaru kami Polyester Activedry.
Setiap masing-masing jenis sablon baik Manual maupun Digital pasti mempunyai keunggulan masing-masing, baik dari segi kualitas maupun harga. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan pada jenis sablon di atas, bisa Anda baca artikel kami sebelumnya mengenai Jenis Sablon Yang Tepat Untuk Setiap Bahan Kaos
Jenis Variasi Bordir
Bordir atau sulaman adalah hiasan yang dibuat di atas kain atau bahan-bahan lain dengan jarum jahit dan benang. Selain benang, hiasan untuk sulaman atau bordir dapat menggunakan bahan-bahan seperti potongan logam, mutiara, manik-manik. Variasi yang menggunakan bordir seperti ini biasanya digunakan untuk membuat tulisan atau logo pada kaos polo, hoodie, sweater dan jaket. Selain kaos polo dan hoodie kami rasa variasi bordir juga bisa diaplikasikan pada kaos polos Anda. Tapi pastikan teknik bordir yang digunakan sesuai dengan jenis pakaian yang diaplikasikan nanti, agar hasilnya maksimal. Seperti sablon, ternyata variasi bordir pun mempunyai beberapa jenis seperti Bordir Manual dan Bordir Digital atau proses pengerjaannya menggunakan komputer.
Image source: https://www.urbanoutfitters.com/
Bordir Manual, seperti nama nya pengerjaan bordir manual masih secara manual alias menggunakan keterampilan tangan. Jenis bordir manual tentu sangat sulit untuk menyaingi hasil dari bordir dengan menggunakan mesin atau bordir digital. Adapun teknik-teknik yang digunakan dalam pengerjaan bordir manual adalah: Tusuk Balik, Tusuk Veston, Tusuk Rumani, Tusuk Batang, Tusuk Rantai, Tusuk Bunga, Tusuk Daun, Tusuk Bullion, Tusuk Lurus, dll
Bordir Digital, jenis bordir ini sudah tidak lagi menggunakan keterampilan tangan dalam pengerjaannya. Semua menggunakan mesin atau sudah di komputerisasi. Ada beberapa jenis bordir yang bisa Anda coba seperti
- Bordir Handuk: Bordir jenis ini umumnya digunakan untuk membuat hiasan pada handuk, topi dan jaket atau media-media yang lebih tebal dari pada kaos
- Bordir Timbul / 3D: Jika Anda menginginkan hasil bordir menjadi timbul atau seperti efek 3D, Anda harus menggunakan jenis Bordir Timbul juga. Jenis bordir ini biasanya digunakan untuk kaos polo, topi, dll
- Bordir Rantai: Untuk penggunaan secara umum, jenis bordir ini cocok untuk membuat bordir pada kaos, busana muslim, seragam, dll. Jika Anda ingin membuat semacam emblem atau motif-motif lucu pada kaos Anda lebih menggunakan jenis bordir ini ya
Bordir sekarang sudah mulai banyak dilirik oleh para produsen kaos terlebih dengan menggunakan variasi bordir hasil yang didapatkan akan lebih berbeda dan memberikan kesan yang lebih elegan.
Jenis Variasi Tie-Dye
Apa itu Tie Dye? Tie atau ikat celup merupakan sebuah teknik mewarnai atau mencelup kain dengan cara mengikat kain dengan cara tertentu sebelum dilakukan pencelupan. Di beberapa daerah di Indonesia teknik pewarnaan ini mempunyai sebutan atau nama yang berbeda seperti pelangi atau cinde (Palembang), tritik atau jumputan (Jawa), serta sasirangan (Banjarmasin). Di Indonesia, teknik jumputan cukup populer di beberapa daerah besar, seperti Jawa, Kalimantan, Palembang dan Bali. Popularitas jumputan di Indonesia membuat sejumlah desainer lokal tertarik menggunakan teknik ini dalam rancangan busananya.
Image source: https://www.funkytiedye.com
Pakaian dengan variasi tie dye sempat dipercaya mulai populer di tahun 1960an di kalangan kaum hippie tetapi sebenarnya, kain dengan motif seperti ini sudah ada jauh sebelum tahun tersebut contoh paling awal dari motif tie dye ditemukan di Peru pada tahun 500. Namun sampai sekarang pun teknik pewarnaan pada pakaian ini menjadi tren kembali di seluruh dunia.
Teknik pewarnaan kain tie dye bisa diaplikasikan ke beberapa jenis kain, seperti kain-kain untuk sarung, kaos hingga jaket. Agar kaos terlihat lebih unik Anda pun bisa mencoba teknik ini pada kaos Anda. Bagaimana caranya membuat kaos tie dye dan bahan apa saja yang dibutuhkan?
Alat dan Bahan Membuat Kaos Tie Dye
Sebelum membuat kaos tie dye pastikan Anda sudah mempersiapkan bahan-bahan dan alat yang dibutuhkan seperti di bawah ini:
- Kaos bahan katun
- Pewarna pakaian / pewarna tekstil
- Karet Gelang
- Soda Abu
- Kantong plastik zipper
- Sarung Tangan
Langkah-langkah Membuat Kaos Tie-Dye Secara Manual
Seorang seniman yang berasal dari Brooklyn, Ruth Moskell, pernah membagikan tips untuk membuat kreasi tie-dye dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan seperti di atas dan Anda bisa melakukannya di rumah. Lalu apa saja langkah-langkah pembuatannya?
- Yang pertama perlu Anda siapkan adalah kain putih polos atau kaos putih dengan bahan dasar katun 100 persen. Jadi Anda bisa menggunakan jenis kain Combed atau Carded. Anda masih bisa menggunakan kain atau kaos dengan bahan campuran seperti CVC dengan toleransi campuran bahannya adalah 50:50 antara cotton dan polyesternya. Perlu Anda ingat, jika menggunakan kaos dengan bahan 100% polyester, warna tie dye tidak akan menempel dengan sempurna pada kaos dan akan mudah luntur. Karena warna tie dye hanya akan menempel pada kaos dengan bahan alami
*note: jika Anda menggunakan kaos baru ketika akan membuat variasi tie dye ini, pastikan Anda sudah mencuci kaosnya terlebih dahulu
- Siapkan soda abu atau natrium karbonat yang mirip dengan soda kue dan bisa kita dapatkan di berbagai toko kerajinan. Lalu, campurkan soda abu dan air, rendam baju sekitar 20 menit. Kemudian, remas baju agar tidak terlalu basah. Merendam pakaian dalam soda abu harus dilakukan. Mengapa? Karena langkah ini sangat membantu agar warna menempel permanen dalam kain.
- Tentukan motif seperti apa yang ingin Anda buat, referensi bentuk atau motifnya bisa Anda cari terlebih dahulu. Jika Anda ingin membuat motif pusaran, mulailah dengan kaos yang telah diletakkan di atas permukaan tertutup dan tanpa lipatan. Jepit bagian tengah kaus dengan tangan yang kuat lalu putar kain searah jarum jam, seperti kita memegang tombol. Lalu bentuk lipatan melingkar untuk membuat pola. Terus putar sampai seluruh kaos berbentuk bulatan spiral yang rapi.
Image source: https://nypost.com/
- Setelah diputar dan sudah membentuk lingkaran, ambil tiga karet gelang untuk membantu bentuk lipatan tetap terjaga. Ikat kaus dengan tiga karet yang membentuk potongan di bagian tengah sehingga membagi kaos dalam enam bagian berbentuk segitiga seperti pada gambar dibawah ini
Image source: https://nypost.com/
- Pilihlah warna yang kontras atau warna-warna yang ingin Anda gunakan untuk mewarnai atau mencelup kaos Anda. Disarankan untuk menggunakan warna yang kontras agar hasilnya memberikan efek yang cerah. Gunakan pewarna pakaian yang dicampur dengan air, masukan pewarna ke dalam botol plastik agar saat proses mewarnai cairan pewarna tidak meluber
- Sebelum memulai mewarnai kaos dengan pewarna, lapisi lantai atau meja dengan plastik terlebih dahulu. Bisa juga gunakan wadah atau rak plastik agar cairan pewarna tidak meluber kemana-mana. Setelah semua persiapan sudah selesai Anda bisa memulai mewarnai kaos dengan cat yang sudah Anda masukan ke dalam botol plastik tersebut. Berikan warna pada setiap bagian pada kaos yang sudah diikat dengan karet sesuai dengan keinginan Anda. jika Anda ingin mendapatkan warna yang beragam berarti Anda juga harus menyiapkan banyak warna atau coba juga untuk mencampurkan warna-warna yang ada menjadi warna yang lain, seperti merah dan kuning menjadi orange, biru dan kuning menjadi hijau, dan lain-lain
- Untuk mendapatkan warna yang benar-benar menempel ke kaos, masukan kaos ke dalam kantong zipper yang tertutup rapat, dan biarkan selama setidaknya delapan jam. Tapi untuk hasil yang lebih maksimal diamkan kaos selama 24 jam baru dibilas
- Perlu tiga kali pembilasan untuk mengeluarkan pewarna yang tidak melekat ke serat kain. Pastikan gunakan sarung tangan karet saat membilas nya. Tanpa melepas karet gelang, letakkan kaos di bawah air dingin sampai warna yang berlebihan itu benar-benar bersih. Ulangi dengan air hangat, dan kemudian bilas kembali dengan air panas. Setelah itu, lepas karet dan motif yang kita inginkan pun terbentuk sempurna. Sebelum memakainya, cuci dengan air panas di mesin dan pisahkan dari pakaian lainnya.
- Jemur kaos di tempat yang tidak terlalu tersorot sinar matahari sampai kering dan kaos bisa digunakan
Dalam proses pembuatan kaos tie dye sebenarnya sangat mudah, alat dan bahan yang diperlukan pun tidak terlalu sulit untuk didapatkan. Pembuatan kaos tie dye ini pun bisa menyiasati kaos putih yang sudah lusuh karena lama tidak Anda gunakan dan akan terlihat seperti baru lagi.
Kesimpulan
Sebagai pengusaha kaos yang ingin terus bisa bersaing di pasar perdagangan, Anda harus mempunyai banyak ide-ide segar dalam mengkreasikan kaos yang Anda jual. Selain kualitas dan warna kaos variasi-variasi lain yang unik pun perlu Anda pikirkan.
Banyak sekali jenis variasi untuk kaos yang bisa Anda buat untuk membuat produk Anda menjadi lebih unik dan berbeda. Beberapa teknik variasi yang bisa digunakan untuk menghias kaos Anda seperti Sablon, Bordir atau Tie Dye.
Sablon mungkin salah satu variasi kaos yang paling banyak dipilih dan mudah untuk membuat kaos bersablon gambar maupun tulisan-tulisan. Sudah sangat banyak sekali konveksi-konveksi yang mampu mengerjakan kaos dengan variasi sablon dengan berbagai jenis tekniknya yang akan memberikan hasil yang berbeda-beda pula.
Teknik sablon terbagi menjadi dua yaitu sablon manual dan digital, dari sekian banyak teknik sablon jenis sablon manual seperti Rubber, Plastisol, Superwhite dan Discharge masih banyak dipilih oleh orang-orang. Selain harganya yang murah, dipercaya kualitas sablonnya lebih awet dibandingkan dengan teknik sablon digital. Hanya saja jenis sablon manual kurang dalam segi pengerjaan untuk warna yang banyak
Selain sablon ada pula variasi Rajut, variasi yang satu ini memang biasanya digunakan untuk bahan-bahan yang cukup tebal seperti pada kaos polo atau jaket. Tapi Anda juga bisa mengaplikasikan variasi rajut di kaos asalkan menggunakan teknik rajut yang tepat agar kaos Anda terlihat berbeda dan lebih elegan
Yang terakhir adalah Tie Dye, teknik mewarnai pakaian ini sudah sama sekali digunakan bahkan awal-awal ditemukan pada tahun 500 di Peru. Sampai detik ini teknik pewarnaan ini masih digunakan bahkan meluas ke seluruh dunia.
Di Indonesia sendiri teknik pewarnaan kain atau kaos ini mempunyai nama yang berbeda, lain daerah lain pula namanya. Ada yang menamakan teknik pelangi atau cinde, tritik, sasirangan, tetapi sekarang teknik ini juga dikenal dengan nama jumputan atau ikat.
Kaos yang mempunyai motif warna abstrak tidak beraturan adalah ciri khas dari kaos tie dye. Membuat kaos ini tidak begitu sulit, alat dan bahan yang diperlukan pun mudah untuk didapatkan. Dengan menggunakan variasi tie dye Anda bisa memberikan kesan yang unik dan berbeda
Itulah beberapa variasi yang bisa Anda gunakan untuk membuat kaos yang Anda produksi menjadi lebih beda dan unik. Kreasikan kaos yang Anda buat dengan variasi-variasi lainnya agar bisa menarik minat dari pembeli lebih banyak lagi. Semoga artikel kami ini bermanfaat untuk Anda baca lagi semua artikel yang sudah kami post di www.blog.knitto.co.id
TOKO BAHAN KAOS KNITTO
Jl. Kebon Jukut No. 15, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Telepon : (022) 4214962 / 4214963
WA : 081910607055 | 081383888599
Line : @knitto
Email : [email protected]
TOKO BAHAN KAOS KNITTO YOGYAKARTA
Jl. Hos Cokroaminoto 162A, Yogyakarta
Telepon : (0274) 5017513
WA: 081380001012
Jam Buka
Senin – Jumat : 08.30 – 16.30 WIB
Sabtu : 08.30 – 14.30 WIB
Minggu : Libur