7 Baju Adat Perempuan Indonesia – Hi Knittopreneurs! Dalam artikel kali ini Minto akan bahas tentang beberapa baju adat yang ada di Indonesia khususnya baju adat perempuan.
Baju adat merupakan salah satu kekayaan budaya negara yang perlu dilestarikan dan dijaga turun temurun. Yuk kita belajar apa saja jenis-jenis baju adat perempuan di Indonesia.
7 Jenis Baju Adat Perempuan Indonesia
Indonesia memiliki banyak sekali wilayah, sehingga tentunya Indonesia punya banyak sekali jenis baju adat di Indonesia. Karena itu, Minto rangkum 7 baju adat perempuan saja dalam artikel ini. Berikut ini adalah 7 jenis baju adat perempuan di Indonesia.
-
Kebaya
Kebaya adalah salah satu pakaian tradisional paling terkenal di Indonesia. Kebaya biasanya terdiri dari blus dengan panjang hingga pinggul yang terbuat dari kain tipis seperti brukat maupun kain biasa yang dipadukan dengan sarung atau rok panjang.
Beberapa kebaya juga dilengkapi dengan inner bustier. Pakaian ini biasanya memiliki detail motif tenun, bordir, atau sulaman yang indah. Kebaya dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, dan setiap daerah memiliki variasi desainnya sendiri.
-
Baju Bodo
Baju Bodo adalah pakaian tradisional dari suku Bugis dan suku Makassar, Sulawesi, dan Bugis Pagatan, Kalimantan. Baju Bodo adalah pakaian longgar yang terdiri dari blus panjang dan rok lebar yang dipadukan dengan kain sarung. Baju Bodo juga biasa dikenal sebagai baju Bodo gesung, yang berarti baju berlengan pendek dan menggelembung.
-
Baju Bundo Kanduang
Baju Bundo Kanduang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat. Baju Bundo Kanduang ini penutup kepala bernama tingkuluak, baju kurung, kain selempang, dan kain sarung. Tingkuluak punya ciri khas berbentuk runcing dan bercabang menyerupai tanduk kerbau.
-
Baju Rejang Lebong
Ini adalah pakaian tradisional dari Bengkulu, Sumatera. Baju Rejang Lenong merupakan baju adat yang terpengaruh budaya Melayu Jambi, Melayu Riau, Melayu Deli, Palembang, dan Lampung. Percampuran ini menghasilkan busana adat Melayu yang memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri.
-
Baju Tulang Bawang
Baju Tulang Bawang berasal dari Lampung. Baju Tulang Bawang untuk perempuan adalah atasan kebaya dengan warna putih yang terbuat dari brokat dan bawahan rok yang memiliki motif yang sama dengan pakaian lelakinya.
-
Baju Ta’a
Baju Ta’a merupakan baju adat dari suku Dayak provinsi Kalimantan Utara. Untuk pakaian laki-lakinya bernama Sapei Sapaq. Baju Ta’a biasanya terbuat dari kain beludru hitam yang dilengkapi dengan hiasan dan motif. Baju Ta’a ini biasanya dipakai bersama dengan penutup kepala yang dibuat dari bulu burung elang, kalung, gelang dan anting.
-
Baju Payas Agung
Baju Payas Agung berasal dari Bali. Biasanya baju Payas Agung ini dipakai saat acara pernikahan maupun pelaksanaan upacara potong gigi. Payas Agung merupakan pakaian yang terdiri dari kemben dan kamen yang dilengkapi dengan mahkota tinggi. Biasanya sang pemakai memakai aksesori gelang di atas pergelangan kiri dan kanan dan hiasan bunga pada rambutnya.
Kain yang Sering Digunakan untuk Baju Adat
Pakaian adat biasanya menggunakan kain yang berasal dari daerah atau wilayah mereka berada. Berikut ini adalah kain-kain yang cukup sering dijadikan bahan utama baju adat perempuan di Indonesia:
Batik adalah salah satu jenis kain tradisional yang paling sering digunakan di Indonesia. Motif batik dibuat dari proses mencanting menggunakan malam panas dan dicelup ke larutan pewarna. Ada berbagai jenis batik di seluruh Indonesia, seperti batik kawung, batik mega mendung, dan banyak lagi.
- Songket
Songket adalah kain tradisional yang memiliki aksen benang emas atau perak yang tersusun rumit. Kain Songket biasanya digunakan dalam busana adat di berbagai daerah di Indonesia, seperti Palembang, Bali, dan Sumatera Barat.
- Tenun
Tenun adalah kain yang dibuat dengan proses penenunan benang atau serat menjadi kain. Setiap daerah di Indonesia memiliki teknik tenun yang berbeda-beda. Contoh kain tenun meliputi kain ikat, ulos, dan sarong.
- Sutra
Kain Sutra adalah kain yang terbuat dari serat yang diproduksi oleh ulat sutra. Sutra sering digunakan dalam busana adat dan formal di berbagai budaya di seluruh Indonesia.
Cara Merawat Baju Adat Agar Awet
Merawat baju adat dengan baik dapat membuat adat pakaian bertahan lebih lama. Berikut adalah cara merawat baju adat agar awet:
- Hindari Pencucian yang Berlebihan
Kain-kain tradisional umumnya lebih sensitif terhadap pencucian yang sering. Jika baju adat Knittopreneurs tidak terlalu kotor, hindari mencuci terlalu sering. Knittopreneurs juga bisa menggunakan jasa dry cleaning bila punya budget lebih.
- Cuci Secara Manual
Saat mencuci baju adat, hindari penggunaan mesin cuci yang sering. Lebih baik Knittopreneurs mencuci baju adat secara manual menggunakan tangan menggunakan air dingin atau hangat. Gunakan deterjen yang lembut atau yang dirancang khusus untuk kain sensitif seperti lerak.
- Hindari Merendam Terlalu Lama
Hindari merendam baju adat dalam air terlalu lama, karena merendam terlalu lama dapat merusak warna dan kualitas kain. Hindari juga penggunaan pemutih agar kain tidak mudah rusak.
- Simpan dengan Benar
Saat tidak digunakan, baju adat sebaiknya disimpan dengan benar. Hindari menggantungnya dalam jangka waktu yang lama, karena ini dapat merusak bentuk baju terutama di bagian bahu. Sebaiknya simpan baju adat dalam lemari dengan hanger agar terhindar dari paparan debu.
- Hati-hati dengan Noda
Jika ada noda pada baju adat, segera tangani dengan hati-hati agar noda tidak membandel. Hindari menggosok noda secara kasar. Gunakan produk pembersih yang lembut dan uji terlebih dahulu pada bagian yang tidak terlihat.
- Pemeriksaan Rutin
Lakukan pemeriksaan rutin pada baju adat Knittopreneurs untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan atau tanda-tanda kerusakan lainnya yang perlu segera diperbaiki.
Dengan perawatan yang baik, baju adat Knittopreneurs akan tetap terlihat indah dan awet untuk waktu yang lama. Nah sekarang sudah tahu kan apa saja jenis-jenis pakaian adat wanita, kain yang sering digunakan untuk membuat baju adat, dan cara merawat baju adat yang benar? Minto harap artikel ini bisa membantu kamu ya! Sampai ketemu di artikel selanjutnya!
TOKO BAHAN KAOS KNITTO BANDUNG
Jl. Kebon Jukut No. 15, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Telepon: (022) 4214962
Jl. Holis No. 35, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Telepon : (022) 20589089
TOKO BAHAN KAOS KNITTO YOGYAKARTA
Jl. HOS Cokroaminoto 162A, Yogyakarta
Telepon : (0274) 5017513
TOKO BAHAN KAOS KNITTO SEMARANG
Jl. Jenderal Sudirman No. 300 – 302, Semarang
Telepon: (024) 7607285
TOKO BAHAN KAOS KNITTO SURABAYA
Jl. Dr. Ir. H. Soekarno No 27, Surabaya (MERR)
Telepon: (031) 5937700
Official WhatsApp: 082120003035