Mengenal Apa Itu Mesin Obras, Komponen dan Cara Penggunaannya – Kain merupakan material yang dapat digunakan untuk membuat berbagai macam produk. Seperti pakaian, tas, celana dan barang rumah tangga lainnya, misalnya selimut. Pada saat proses penjahitan, biasanya beberapa bagian ujung jenis kain mudah terurai benangnya. Di sinilah peran mesin obras menjadi penting.
Mesin obras adalah alat jahit khusus yang dirancang secara spesifik untuk merapikan dan mengunci tepi kain agar tidak “brudul.” Mesin ini bekerja dengan cara memotong kelebihan kain dan menjahitnya secara bersamaan, sehingga menghasilkan jahitan yang rapi dan kuat.
Mengenal Apa Itu Mesin Obras, Komponen dan Cara Penggunaannya
Apa Itu Mesin Obras?
Mesin obras adalah alat jahit khusus yang dirancang untuk merapikan, memotong kain atau benang yang berlebihan, dan mengunci tepi kain. Mesin ini bekerja dengan memotong kelebihan kain dan menjahitnya secara bersamaan sehingga menghasilkan jahitan yang rapi dan kuat.
Penggunaannya berbeda dengan mesin jahit biasa. Mesin jahit bisa hanya dapat menjahit dua lembar kain bersama-sama, sedangkan mesin obras dapat memotong, merapikan, dan menjahit tepi kain dalam satu langkah.
Bagaimana Asal-Usul Mesin Obras?
Alat ini pertama kali diperkenalkan pada akhir abad ke-19 sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas dalam produksi pakaian. Awalnya, mesinnya dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan industri garmen yang berkembang pesat, dimana kebutuhan akan produksi pakaian yang lebih cepat dan hasil jahitan yang lebih kuat menjadi sangat penting.
Sebelum penemuan alat ini, proses menjahit tepi kain dilakukan secara manual, yang tidak hanya memakan waktu lebih lama tetapi juga kurang konsisten dalam kualitasnya. Dengan kemajuan teknologi, alat ini kemudian dilengkapi dengan berbagai fitur yang memungkinkan penggunaan berbagai jenis benang dan teknik jahitan, menjadikannya alat yang sangat serbaguna dalam industri tekstil.
Sejak diperkenalkan ke pasaran, mesin ini telah mengalami berbagai peningkatan dan modifikasi untuk memenuhi berbagai kebutuhan jahitan dan produksi tekstil. Sekarang, alat ini menjadi standar industri dalam produksi pakaian dan barang-barang tekstil lainnya, berkat kemampuannya untuk meningkatkan kekuatan, keawetan, dan estetika dari produk jadi.
Jenis-Jenis Mesin Obras
Ada beberapa jenis mesin untuk obras yang tersedia di pasaran. Sebagai bahan pertimbangan Knittopreneurs, terutama bagi yang sedang mencari untuk usahanya, Minto akan coba menjelaskan dengan informasi berupa kelebihan dan kekurangannya:
- Mesin Obras 3 Benang, adalah jenis mesin untuk obras yang paling dasar. Mesin ini menggunakan 3 benang untuk membuat jahitan obras standar. Hasil jahitan mesin obras 3 benang cukup kuat dan elastis untuk kain tipis dan sedang, seperti katun, linen, dan rayon.
Kelebihan:
-
- Harga terjangkau: Umumnya lebih murah dibandingkan dengan jenis mesin untuk obras lainnya.
- Mudah digunakan: Hampir semuanya memiliki fitur yang lebih sederhana dan mudah dioperasikan.
Kekurangan:
-
- Jahitan tidak sekuat dan seelastis mesin obras 4 dan 5 benang. Sehingga, mesin ini tidak cocok untuk kain yang tebal dan elastis.
- Jenis jahitan terbatas, mesinnya hanya dapat membuat jahitan obras standar.
Mesin ini cocok untuk:
-
- Pemula yang ingin belajar menggunakan mesin untuk obras
- Penjahit yang mengerjakan kain tipis dan sedang
- Penjahit yang memiliki anggaran terbatas
- Mesin Obras 4 Benang, adalah jenis mesin obras yang lebih serbaguna dan dapat digunakan untuk berbagai jenis kain. Mesin ini menggunakan 4 benang untuk membuat jahitan obras yang lebih kuat dan elastis. Hasil jahitannya ideal untuk kain tebal dan elastis, seperti denim, fleece, dan jersey.
Kelebihan:
-
- Jahitan lebih kuat dan elastis. Hasil jahitan lebih kuat dan elastis dibandingkan dengan jahitan obras 3 benang.
- Lebih serbaguna. Mesin obras 4 benang dapat digunakan untuk berbagai jenis kain.
Kekurangan:
-
- Harga lebih mahal: Mesin ini umumnya lebih mahal dibandingkan dengan mesin dengan 3 benang.
- Lebih kompleks: Umumnya memiliki fitur yang lebih kompleks dan membutuhkan waktu lebih lama untuk mempelajarinya.
Mesin ini cocok untuk:
-
- Penjahit yang sering mengerjakan kain tebal dan elastis
- Penjahit yang menginginkan jahitan obras yang lebih kuat dan elastis
- Mesin Obras 5 Benang, adalah jenis mesin untuk obras yang paling canggih dan dapat digunakan untuk berbagai jenis jahitan dibandingkan 2 jenis sebelumnya. Mesin ini menggunakan 5 benang untuk membuat jahitan obras yang lebih kuat, elastis, dan dekoratif. Hasil jahitan obras 5 benang dapat digunakan untuk berbagai jenis kain, termasuk kain tipis, sedang, dan tebal.
Kelebihan:
-
- Jahitan kuat dan elastis: Mesin obras 5 benang merupakan jenis mesin untuk obras yang paling kuat dan elastis dibandingkan dengan 2 jenis mesin untuk obras sebelumnya.
- Jenis jahitan yang beragam: Dapat membuat berbagai jenis jahitan, termasuk jahitan obras standar, flatlock, dan coverstitch.
- Hasil jahitan yang lebih rapi dan profesional. Menghasilkan jahitan yang lebih rapi dan profesional dibandingkan dengan jenis mesin obras lainnya.
Kekurangan:
-
- Harga yang mahal: Memiliki harga yang mahal dibandingkan dengan jenis mesin obras lainnya.
- Lebih kompleks: Mempunyai fitur yang kompleks dan membutuhkan waktu lebih lama untuk mempelajarinya.
Mesin ini ocok untuk:
-
- Penjahit profesional
- Penjahit yang menginginkan jahitan obras yang kuat, elastis, dan dekoratif
Baca Juga : 4 Jenis Mesin Jahit Yang Bagus Untuk Pemula
Komponen / Kerangka Mesin Obras
Mesin obras terdiri dari beberapa komponen utama, mulai dari rangka hingga mesin yang cukup kompleks di dalamnya. Beberapa bagian perlu untuk Knittopreneurs ketahui, dengan masing-masing fungsinya:
- Rangkaian Mesin:
-
- Rangka mesin: Merupakan struktur utama mesin yang menopang semua komponen lainnya.
- Motor: Menghasilkan tenaga untuk menggerakkan mesin obras.
- Roda gigi: Mentransmisikan daya dari motor ke berbagai bagian mesin.
- Poros: Mendukung dan memutar berbagai bagian mesin.
- Mekanisme Jahitan:
-
- Jarum obras: Memiliki bentuk melingkar dan berfungsi untuk menusuk kain dan mengaitkan benang.
- Loopers: Bekerja dengan jarum untuk membentuk jahitan obras.
- Pisau obras: Memotong kain secara presisi saat proses obras.
- Pengatur tegangan benang: Mengatur tegangan benang untuk menghasilkan jahitan yang rapi.
- Penjepit kain: Menahan kain agar tidak bergerak saat proses obras.
- Sistem Penggerak:
-
- Pedal: Mengontrol kecepatan dari mesin obras.
- Tuas penggerak: Mengatur arah dan posisi jarum obras.
- Tombol pengaturan: Mengatur jenis jahitan, lebar obras, dan parameter lainnya.
- Bagian Lainnya:
-
- Lengan mesin: Tempat meletakkan kain saat proses obras.
- Lampu jahit: Memberikan pencahayaan yang optimal saat proses obras.
- Tempat penyimpanan aksesoris: Menyimpan kaki presser, jarum, dan aksesoris lainnya.
Cara Mengoperasikan Mesin Obras
Berikut adalah langkah-langkah dasar untuk mengoperasikan mesin untuk obras kain, mulai dari persiapan hingga menjalankannya.
Menyiapkan Mesin:
- Memasang Jarum:
- Lepaskan sekrup penjepit jarum.
- Masukkan jarum dengan lubang jarum menghadap ke depan.
- Kencangkan sekrup penjepit jarum.
- Memasang Benang:
- Ikuti panduan alur benang yang ada pada mesin.
- Masukkan benang ke lubang tensioner dan pengatur jahitan.
- Pastikan benang terpasang dengan benar dan tidak kusut.
- Menyetel Mesin:
- Pilih jenis jahitan obras yang diinginkan.
- Atur lebar obras sesuai kebutuhan.
- Sesuaikan tegangan benang untuk hasil obras yang rapi.
Mulai Mengobras:
- Memposisikan Kain:
- Letakkan kain di bawah jarum dan pisau obras.
- Pastikan tepi kain sejajar dengan garis panduan pada mesin.
- Menjalankan Mesin:
- Injak pedal mesin obras untuk memulai proses obras.
- Pegang kain dengan kedua tangan dan arahkan dengan stabil.
- Jaga kecepatan obras agar tidak terlalu cepat atau terlalu lambat.
Baca Juga : 7 Mesin Jahit Portable Yang Bagus dan Praktis
Tips Menjaga Hasil Obras
Untuk menjaga hasil obras, terutama agar jahitan tidak mudah lepas dan kain kembali terurai, berikut beberapa tips yang bisa Knittopreneurs ikuti:
- Saat mengobras, gunakan benang obras berkualitas tinggi.
- Bersihkan mesin secara rutin untuk mencegah kemungkinan tumpulnya jarum atau rusaknya komponen lain pada mesin.
- Ganti jarum secara rutin agar tetap tajam dan bisa mengobras kain dengan mantap.
- Lakukan uji coba obras pada kain perca sebelum mengerjakan pada kain yang sebenarnya.
Tips Merawat Mesin Obras
Untuk menjaga mesin yang kamu miliki tetap tahan, apalagi jika digunakan setiap hari, Knittopreneurs mungkin ingin mengikuti langkah-langkah perawatan ini:
- Bersihkan mesin setelah setiap penggunaan.
- Gunakan oli khusus bagi mesin untuk obras secara berkala.
- Simpan mesin di tempat yang kering dan tidak berdebu.
- Lakukan servis mesin secara berkala oleh teknisi yang berpengalaman.
Baca Juga : Apakah Mesin Jahit Portable Bagus?
Kesimpulan
Mesin obras adalah alat jahit khusus yang dirancang untuk merapikan dan mengunci tepi kain. Mesin ini bekerja dengan memotong kelebihan kain dan menjahitnya secara bersamaan sehingga menghasilkan jahitan yang rapi dan kuat.
Ada beberapa jenis mesin obras yang tersedia di pasaran yaitu mesin obras 3 benang, mesin obras 4 benang, mesin obras 5 benang.
Mesin obras tentunya perlu dirawat agar tetap awet dan tahan lama. Salah satu cara untuk merawatnya yaitu dengan membersihkan mesin setiap setelah digunakan dan selalu memberikan oli khusus secara berkala.
TOKO BAHAN KAOS KNITTO BANDUNG
Jl. Kebon Jukut No. 15, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Telepon: (022) 4214962
Jl. Holis No. 35, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Telepon : (022) 20589089
TOKO BAHAN KAOS KNITTO YOGYAKARTA
Jl. HOS Cokroaminoto 162A, Yogyakarta
Telepon : (0274) 5017513
TOKO BAHAN KAOS KNITTO SEMARANG
Jl. Jenderal Sudirman No. 300 – 302, Semarang
Telepon: (024) 760-728-5
TOKO BAHAN KAOS KNITTO SURABAYA
Jl. Dr. Ir. H. Soekarno No 27, Surabaya (MERR)
Telepon: (031)5937700