Ini Pengertian dan 7 Pilihan Bahan Hammock Terbaik, Bisa Dipasang di Rumah! – Hammock adalah alternatif tempat istirahat yang populer belakangan ini. Bisa ditemukan baik di dalam maupun luar ruangan, dengan bahan kain atau tali yang beraneka ragam.
Dalam artikel ini, Minto akan mencoba membahas mengenai semua yang Knittopreneurs perlu ketahui tentang tempat tidur gantung ini. Terutama untuk yang berniat membelinya, namun bingung harus mulai dari mana.
Mengenal Apa Itu Hammock
Inovasi yang telah ada selama berabad-abad ini dikenal juga sebagai ayunan atau tempat tidur gantung. Yuk, ketahui definisi, sejarah. dan tren penggunaannya di Indonesia!
Asal-Usul Hammock
Hammock adalah tempat tidur atau ayunan gantung yang terbuat dari kain, tali, atau jaring. Christopher Columbus, penemu benua Amerika, mencatat bahwa benda ini asalnya dari Amerika Tengah dan Selatan pada abad ke-15. Tepatnya, suku Maya yang pertama kali menggunakannya sebagai pelindung dari tanah dan hewan berbisa.
Awalnya, bahan membuat hammock adalah kulit atau serat pepohonan. Namun seiring waktu, berkembang dengan menggunakan berbagai bahan lain, seperti kain katun, nilon parasut, polyester, dan tali rajut. Kepopulerannya menyebar ke Eropa, bahkan di luar angkasa, seperti yang ditunjukkan oleh penggunaannya dalam misi Apollo 11.
Tren Penggunaan Hammock di Indonesia
Di Indonesia, hammock artinya adalah ‘buaian,’ sering kali dikaitkan karena fungsinya sebagai tempat bersantai dan berayun. Benda ini digemari sebab praktis, mudah dipasang, dan nyaman. Variasi desainnya juga beragam, dari hammock parasut yang sering dipakai oleh penggemar aktivitas outdoor, hingga hammock tenda yang cocok untuk medan ekstrem. Ada pula hammock kursi yang ideal untuk bersantai di rumah.
Saat ini, buaian tidak hanya digunakan untuk kegiatan outdoor seperti hiking dan camping, namun juga sebagai bagian dari dekorasi. Tempat tidur gantung ini sering dipilih karena kemampuannya memberikan ventilasi udara yang lebih baik dibandingkan tenda, serta kemudahan penggunaan dan pengaturan di berbagai lokasi.
Dengan kepraktisannya, variasi bahan, dan desain yang beragam, alternatif tempat istirahat ini bisa menjadi pilihan yang cocok bagi Knittopreneurs yang mencari rasa nyaman dan stylish dalam satu paket.
Fungsi Utama dan Tambahan Hammock
Hammock adalah ayunan gantung yang memiliki berbagai fungsi. Bisa digunakan untuk apa saja?
- Sebagai Pengganti Tenda di Aktivitas Outdoor
Hammock sering menjadi alternatif tenda, karena lebih ringan, mudah dibawa, dan cepat dipasang. Tinggal cari dua pohon dan pasang, voila! Tempat istirahat di alam luar pun siap. Plus, tidur di atasnya bisa mengatasi masalah kelembaban dan serangga yang bisa mengganggu di tanah.
- Bagian dari Dekorasi Rumah yang Fungsional
Tempat tidur gantung ini tidak hanya fungsional, tapi juga bisa menjadi elemen dekoratif yang menarik. Tidak hanya di alam terbuka, ayunan gantung ini juga bisa jadi tempat santai di rumah. Baik di taman, teras, atau bahkan di dalam rumah, menggunakannya dapat memberikan kesan santai dan menambah rasa nyaman. Kamu bisa membaca buku atau sekedar berayun di atasnya.
- Keterkaitannya dengan Lingkungan
Menggunakan hammock juga berarti mengurangi dampak pada lingkungan. Tidak seperti tenda yang mungkin merusak tanah, tandu berayun ini tidak meninggalkan jejak karena digantung.
- Membawa Efek Positif untuk Kesehatan
Percaya atau tidak, tidur di atasnya bisa membawa manfaat kesehatan. Ayunan lembutnya diketahui bisa meningkatkan kualitas tidur. Beberapa penelitian, yang mungkin belum dibahas secara intensif, menyebutkan bahwa tempat tidur gantung bisa mempercepat waktu untuk terlelap.
- Cocok untuk Relaksasi dan Meditasi
Ada jenis hammock yang sangat cocok untuk meditasi atau yoga. Berayun perlahan di dalamnya dapat membuat kita rileks dan pikiran menjadi tenang. Di beberapa negara, tempat tidur gantung ini juga sering digunakan untuk berkumpul dan bersantai bersama keluarga atau teman.
Selain fungsinya, saat memilih yang terbaik untuk kamu, penting untuk mempertimbangkan bahan, ukuran, dan kekuatannya. Harga hammock bervariasi, tergantung pada bahan dan desain yang Knittopreneurs pilih.
Baca Juga: Manfaat Moodboard Terbaik Untuk Desain Produk
7 Jenis Bahan Membuat Hammock Terbaik
Untuk menentukan jenis hammock apa yang harus Knittopreneurs beli, ada baiknya kita mempelajari dulu berbagai jenis bahan yang bisa digunakan untuk membuatnya. Setiap bahan yang akan Minto bahas ini, cocok untuk jenis buaian tertentu, tergantung pada karakteristik dan tujuan penggunaannya:
Kain Katun
Bahan ini terkenal karena kelembutannya dan kemampuannya untuk menyerap keringat. Hammock katun cocok untuk penggunaan di dalam rumah atau di tempat yang teduh, karena memberikan kenyamanan maksimal. Cocok untuk tipe kursi atau buaian tradisional.
Nilon Parasut
Bahan yang satu ini adalah pilihan populer untuk hammock parasut. Nilon parasut ringan, tahan air, dan cepat kering, menjadikannya pilihan ideal untuk aktivitas outdoor seperti hiking dan berkemah. Tentunya, tempat tidur gantung jenis ini juga cocok untuk penggunaan di berbagai kondisi cuaca.
Polyester
Polyester terkenal akan kekuatannya dan kemampuannya tahan terhadap cuaca. Hammock polyester cocok untuk penggunaan luar ruangan yang memerlukan kekuatan ekstra, seperti hammock tenda yang bisa melindungi dari hujan dan angin.
Tali Rajut
Hammock tali rajut atau hammock jaring sering digunakan di area pantai atau taman. Tali rajut menyediakan sirkulasi udara yang baik, menghindari rasa gerah dan menjadikannya cocok untuk cuaca panas. Ayunan gantung yang menggunakan bahan tali rajut memberikan tampilan yang estetik dan natural.
Rotan
Meski tidak sepopuler kain atau tali, hammock rotan memberikan tampilan yang elegan dan cocok untuk dekorasi rumah. Rotan cocok untuk tipe kursi atau buaian yang lebih tegap, tidak fokus untuk berayun seperti tipe lainnya.
Kanvas
Kanvas adalah bahan yang kuat dan tahan lama, cocok untuk buaian yang akan sering digunakan atau ditempatkan di luar ruangan. Hammock kanvas seringkali lebih berat, namun tahan terhadap berbagai elemen alam.
Mesh atau Jaring Sintetis
Jaring sintetis biasanya digunakan untuk hammock jaring yang ringan dan cocok untuk perjalanan. Mesh menyediakan ventilasi yang baik dan sangat cocok untuk cuaca panas, seperti di pantai atau area terbuka.
Setiap bahan memiliki kelebihan dan kekurangannya, dan pemilihan bahan bergantung pada kebutuhan dan preferensi penggunaan dari Knittopreneurs sendiri. Misalnya, jika Knittopreneurs menginginkan tempat tidur gantung yang tahan lama dan kuat untuk aktivitas outdoor, nilon parasut atau polyester bisa jadi pilihan terbaik. Sementara itu, untuk kenyamanan di rumah, katun atau rotan bisa menjadi pilihan yang lebih cocok. Bisa dicocokkan juga dengan budget yang Knittopreneurs miliki, sebab harga hammock juga akan berbeda tergantung pada bahan yang digunakan.
Baca Juga: Jenis Label Pakaian yang Harus Kamu Diketahui
Tips Merawat Hammock Agar Tetap Awet
Ada beberapa tahapan dalam cara merawat hammock, mulai dari pembersihan, pengeringan, dan penyimpanan:
Pembersihan Secara Rutin
- Cuci secara teratur, terutama setelah digunakan di luar ruangan. Kebanyakan tempat tidur gantung bisa dicuci dengan tangan menggunakan sabun ringan, jadi Knittopreneurs bisa menghindari pemutih atau detergen keras yang bisa merusak bahannya.
- Jika menggunakan mesin cuci, pastikan untuk menggunakan mode lembut dan hindari penggunaan dryer. Lebih baik menggantungnya di tempat yang teduh, dan biarkan kering secara alami.
Pengeringan
- Keringkan sepenuhnya sebelum disimpan untuk mencegah tumbuhnya jamur atau bau, terutama untuk buaian yang terbuat dari bahan alami seperti katun.
- Jangan menggantungnya di bawah sinar matahari langsung untuk waktu yang lama, karena ini bisa menyebabkan bahannya memudar atau mengkerut.
Penyimpanan
- Simpan di tempat yang kering dan terhindar dari paparan langsung sinar matahari saat tidak digunakan untuk mencegah pudar dan kerusakan bahan.
- Jika memungkinkan, simpan dalam tas penyimpanan untuk melindunginya dari debu dan kotoran.
Q&A: Jika Hammock Robek dan Kusut, Apa yang Harus Dilakukan?
Masalah umum yang bisa terjadi adalah robek dan kusut. Tidak perlu panik, Minto punya tips tambahan yang bisa kamu terapkan!
- Pertama, untuk tempat tidur gantung yang robek. Segera perbaiki dengan menjahitnya, menggunakan benang yang kuat dan cocok dengan bahannya. Untuk lubang kecil, Knittopreneurs bisa menjahitnya secara manual. Namun, untuk robekan yang lebih besar, mungkin bisa diserahkan kepada profesional.
- Kedua, jika kusut. Lepaskan dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan lebih lanjut, Knittopreneurs bisa menggunakan jari. Saat menggantungnya, pastikan tidak terlalu ketat atau malah longgar untuk menghindari kusutan dan tekanan berlebih pada bahan. Periksa secara berkala bagian pengait dan sambungan, serta ganti jika mulai aus atau rusak.
- Ketiga, untuk mencegahnya cepat rusak. Hindari membawa benda tajam atau berat saat menggunakannya. Jangan melompat atau bergerak secara tiba-tiba di tempat tidur gantung kamu,, karena ini bisa menyebabkan kerusakan pada bahan atau pengait.
Baca Juga: Fakta Unik Tentang Bean Bag Yang Harus Diketahui
Hammock adalah investasi yang tepat untuk mendapatkan rasa rileks dan nyaman. Knittopreneurs sudah tertarik untuk membelinya? Semoga artikel ini bisa membantu ya.
TOKO BAHAN KAOS KNITTO BANDUNG
Jl. Kebon Jukut No. 15, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Telepon: (022) 4214962
Jl. Holis No. 35, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Telepon : (022) 20589089
TOKO BAHAN KAOS KNITTO YOGYAKARTA
Jl. HOS Cokroaminoto 162A, Yogyakarta
Telepon : (0274) 5017513
TOKO BAHAN KAOS KNITTO SEMARANG
Jl. Jenderal Sudirman No. 300 – 302, Semarang
Telepon: (024) 760-728-5
TOKO BAHAN KAOS KNITTO SURABAYA
Jl. Dr. Ir. H. Soekarno No 27, Surabaya (MERR)
Telepon: (031)5937700
Official WhatsApp: 082120003035
Email : [email protected]